Langsung ke konten utama

Perbedaan Dedicated Server, Share Hosting, dan VPS

Assalamualaikum wr.wb
Kali ini kita akan membahas tentang
Perbedaan Dedicated Server, Share Hosting, dan VPS.

Dedicated server

Menurut idcloudhost.com Dedicated server adalah penyewaan satu server secara utuh tanpa dibagi dengan user yang lain, sehingga hanya Anda sendiri yang menempati dan menggunakan dedicated server tersebut. Anda berkuasa penuh atas pengelolaan dedicated server tersebut termasuk pemilihan sistem operasi, hardware, dan sebagainya. 

Namun anda tidak perlu repot untuk melakukan instalasi dan penyediaan hardware lainnya, karena kami menyediakan support untuk instalasi software tersebut sehingga siap digunakan. Sementara Virtual Server Adalah layanan yang mirip dengan Dedicated Server, Namun tidak memiliki fisik server, karena di bangun menggunakan teknologi virtual dari dedicated server.

Menurut jogjahost.co.id dedicted server adalah salah satu tipe hosting.
Secara definisi, Dedicated Server adalah salah satu tipe hosting yang menawarkan sebuah fasilitas server dengan skala penuh kepada hanya satu buah akun penyewa.

Artinya apa? Artinya adalah jika Anda memutuskan untuk membeli (sebenarnya dalam hal ini Anda hanya menyewa) sebuah layanan hosting dedicated server, maka Anda akan mendapatkan akses sepenuhnya terhadap sebuah server. Anda bisa melakukan instalasi sistem operasi (Operating System) sendiri, memilih jenis sistem operasi yang ingin Anda gunakan sendiri, menginstal software aplikasi yang digunakan untuk menunjang kegiatan server sendiri dan lain-lain.

Menurut rackh.com Dedicated server adalah sebuah layanan penyewaan penyimpanan data pada sebuah server secara penuh hanya untuk satu orang user saja. Artinya seorang user bisa mengotrol sebuah rak server secara penuh tanpa dibagi. Beda dengan layanan hosting atau layanan VPS, pada Dedicated Server, anda menyewa sebuah server sehingga anda punya akses penuh terhadap server tersebut.

Bukan hanya memegang akses penuh, anda juga bisa memilih spesifikasi, sistem operasi hardware dan setup lainnya sesuai keinginan dan kebutuhan anda. Tentu hal ini sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan layanan hosting.

Jika anda adalah pemilik perusahaan yang membutuhkan penyimpanan data pada server tangguh dan besar namun tidak mengerti hal teknis mengenai Dedicated Server, maka anda tidak perlu takut karena biasanya pihak penyedia layanan Dedicated server terbaik akan memberikan bantuan dan dukungan untuk anda, mulai dari instalasi sistem operasi, pengaturan hardware dan hal teknis lainnya. Selain itu juga anda akan mendapatkan layanan khusus mengingat harga yang anda keluarkan untuk menyewa Dedicated Server terbilang besar.


Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa Dedicated Server adalah sebuah layanan penyewaan penyimpanan data pada sebuah server secara penuh hanya untuk satu orang user saja. Artinya seorang user bisa mengotrol sebuah rak server secara penuh tanpa dibagi. Beda dengan layanan hosting atau layanan VPS, pada Dedicated Server, anda menyewa sebuah server sehingga anda punya akses penuh terhadap server tersebut.

Share hosting

Menurut masterweb.com Shared hosting adalah layanan hosting di mana sebuah account hosting ditaruh bersama-sama beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama. Keuntungan shared hosting adalah harganya yang murah, namun kerugiannya adalah tingkat privasi dan performa yang tidak sebaik hosting dedicated.

Sementara Dedicated Hosting adalah layanan hosting di mana sebuah server yang dipakai oleh 1 account (atau 1 website, 1 klien) saja.

Keuntungannya adalah performa dan privasi yang lebih baik, karena server tidak dipakai oleh pihak ketiga. Kerugiannya adalah harga yang lebih mahal. Terdiri dari Colocation (di mana mesin disediakan oleh klien sendiri dan ditaruh di data center penyedia hosting) dan Dedicated Server (di mana mesin disediakan oleh pihak penyedia hosting).

Menurut idcloudhost.com Shared hosting adalah layanan hosting di mana sebuah account hosting ditaruh bersama-sama beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama. Keuntungan shared hosting adalah harganya yang murah.

Sementara Dedicated Hosting adalah layanan hosting di mana sebuah server yang dipakai oleh 1 account (atau 1 website, 1 klien) saja.

Keuntungannya adalah performa dan privasi yang lebih baik, karena server tidak dipakai oleh pihak ketiga. Terdiri dari Colocation (di mana mesin disediakan oleh klien sendiri dan ditaruh di data center penyedia hosting) dan Dedicated Server (di mana mesin disediakan oleh pihak penyedia hosting).

Menurut niagahoster.co.id Shared hosting adalah layanan paling populer untuk pengguna yang sedang membangun website pertama mereka dengan cakupan yang masih kecil.

Shared hosting digunakan secara bersama-sama oleh banyak pengguna sekaligus. Para pengguna layanan shared hosting tersebut berbagi resource & kapasitas server bersama-sama.

Jika diibaratkan, menggunakan layanan shared hosting seperti menyewa sebuah apartemen –apartemen adalah server fisik. Semua penghuni berbagi di bangunan yang sama; berbagi elevator, tangga, parkir mobil, dan tempat sampah. Jadi ketika salah salah penghuni apartemen menggunakan fasilitas yang berlebihan dapat mengganggu penghuni lainnya.

Shared hosting merupakan pilihan layanan yang paling murah dan paling ekonomis. Namun tentu saja banyak batasan yang harus Anda terima ketika menggunakan shared hosting.


Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa shared hosting adalah layanan hosting di mana sebuah account hosting ditaruh bersama-sama beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama. Keuntungan shared hosting adalah harganya yang murah.

VPS

Menurut niagahoster.co.id Virtual Private Server (VPS) adalah tipe web hosting yang sumber dayanya berasal dari satu server fisik, yang kemudian terbagi lagi menjadi beberapa server virtual yang lebih kecil. Masing-masing server virtual berjalan seperti dedicated server.

VPS mirip dengan shared hosting. Perbedaan antara keduanya terletak pada pembagian sumber daya yang tersedia. Ketika Anda menggunakan layanan VPS, sumber daya VPS tersedia khusus hanya untuk Anda; tidak terpengaruh oleh pengguna lainnya. Jadi Anda dapat menyesuaikan konfigurasi persis sesuai dengan keinginan Anda.

Jika dianalogikan, menggunakan layanan VPS seperti Anda menyewa rumah di perumahan. Anda bertanggung jawab untuk mengelola isi dan segala perabotannya, termasuk melakukan perbaikan jika terjadi kerusakan perabotan. Namun Anda masih tinggal bersama penghuni rumah lain di dalam satu perumahan yang sama.

Menurut rackh.com VPS adalah Virtual Private server. VPS dapat dikatakan sebagai titik tengah antara shared hosting dengan dedicated server. VPS adalah sebuah server yang menggunakan teknologi virtual untuk membagi hardware fisik menjadi beberapa virtual server.

Setiap VPS dapat menjalankan sistem operasinya masing-masing dan juga dapat di restart atau reboot terpisah meski didalam satu server terdapat beberapa virtual machine didalam server. Anda mendapatkan akses penuh terhadap VPS yang anda miliki, namun tetap saja anda harus berbagi resource dengan user lain, apalagi ketika user lain menggunakan VPS dengan sangat boros, maka anda akan ikut terkena imbasnya.

Menurut qwords.com Virtual Private Server atau VPS adalah suatu teknologi yang memungkinkan satu server dibagi menjadi beberapa server virtual dengan bantuan software, didalam server virtual tersebut bisa diinstall sistem operasi dan software yang berjalan secara mandiri seperti yang ada pada dedicated server. VPS memiliki sumber daya khusus hanya untuk satu pengguna saja, tidak dibagi-bagi bersama seperti layanan shared hosting, jadi tidak akan ada dari pengguna lainnya.

Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa VPS adalah suatu teknologi yang memungkinkan satu server dibagi menjadi beberapa server virtual dengan bantuan software, didalam server virtual tersebut bisa diinstall sistem operasi dan software yang berjalan secara mandiri seperti yang ada pada dedicated server. VPS memiliki sumber daya khusus hanya untuk satu pengguna saja, tidak dibagi-bagi bersama seperti layanan shared hosting, jadi tidak akan ada dari pengguna lainnya.

======================================DAFTAR PUSTAKA

Luthfi, Muhammad Mufid. 2015. Mengenal Apa itu Pengertian Dedicated Server - Kamus Hosting IDCloudHost
https://www.google.com/amp/s/idcloudhost.com/kamus-hosting/dedicated-server/amp
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 14.35

____. 2019. Apa itu Dedicated Server - Jogjahost
https://www.jogjahost.co.id/tutorial/dedicated-server/apa-itu-dedicated-server
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 14.42

Rackh. 2019. Pengertian Dedicated Server Beserta Kegunaannya - RackH
https://www.google.com/amp/s/www.rackh.com/pengertian-dedicated-server-beserta-kegunaannya/amp
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 14.45

Resita. 2017. Tentang shared hosting - Knowledge Base
https://kb.masterweb.com/tentang-shared-hosting.html
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 14.51

Luthfi, Muhammad Mufid. 2016. Pengertian dan Defenisi Shared Hosting | IDCloudHost
https://www.google.com/amp/s/idcloudhost.com/apa-itu-shared-hosting/amp
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 14.56

YasinK. 2019. Perbedaan Cloud Hosting, VPS, dan Shared Hosting - Niagahoster Blog
https://www.google.com/amp/s/www.niagahoster.co.id/blog/perbedaan-cloud-hosting-vps-dan-shared-hosting/amp/
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 14.59

YasinK. 2019. Perbedaan Cloud Hosting, VPS, dan Shared Hosting - Niagahoster Blog
https://www.google.com/amp/s/www.niagahoster.co.id/blog/perbedaan-cloud-hosting-vps-dan-shared-hosting/amp/
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 14.59

Rackh. 2018. Perbedaan Cloud Hosting, Shared Hosting, VPS dan Dedicated Server
https://www.google.com/amp/s/www.rackh.com/perbedaan-cloud-hosting-shared-hosting-vps-dan-dedicated-server/amp
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 15.12


Eril. 2019. Perbedaan VPS dan Dedicated Server, Bagus Mana? - Qwords Blog
https://qwords.com/blog/perbedaan-vps-dan-dedicated-server
Diakses pada 15 Januari 2020 pukul 15.14

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Standar pengkabelan UTP T568A dan T568B

Assalamualaikum wr.wb Kali ini kita akan membahas tentang standar pengkabelan UTP T568A dan T568B T586A Menurut dmsbgs.blogspot.com Urutan T568A : Urutan ke 1 : Putih Hijau TD+ (data kirim+) Urutan ke 2 : Hijau TD- (data kirim-) Urutan ke 3 : Putih Orange RD+ (data terima +) Urutan ke 4 : Biru NC (tidak dipakai) Urutan ke 5 : Putih Biru NC (tidak dipakai) Urutan ke 6 : Orange RD- (data terima -) Urutan ke 7 : Putih Coklat NC (tidak dipakai) Urutan ke 8 : Coklat NC (tidak dipakai) Menurut mikrotik.co.id Susunan kabel dengan standart EIA/TIA 568A dimulai dengan kabel berwarna putih hijau. maka susunan kabel akan menjadi seperti berikut : 1. Putih Hijau 2. Hijau 3. Putih Orange 4. Biru 5. Putih Biru 6. Orange 7. Putih Coklat 8. Coklat  Menurut itsguntara.blogspot.com Penyusunan T568A atau yang lebih dikenal dengan penyusunan straight trought atau straight adalah sebagai berikut. Putih/Orange ——————————– Putih/Orange Orange —————...

Jenis, Ciri ciri, kelebihan dan kekurangan Fiber optic

Assalamualaikum wr.wb Kli ini kita akan membahas tentang fiber optic Pengertian fiber optic Menurut maxmanroe.com adalah suatu jenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus, dan digunakan sebagai media transmisi karena dapat mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu lokasi ke lokasi lainnya dengan kecepatan tinggi. Menurut teknikelektronika.com Fiber Optik atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Optical Fiber atau Fiber Optics adalah jenis kabel yang terbuat dari serat kaca atau plastik halus yang dapat mentransmisikan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lainnya.  Menurut jagad.id fiber optik adalah jenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat lunak dan digunakan sebagai alat transmisi karena dapat mengirimkan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lain dengan kecepatan tinggi. Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa fiber optic adalah suatu jenis kabel yang terbuat da...

Terminasi fiber optic

Assalamualaikum wr.wb Kali ini kita akan membahas tentang langkah - langkah terminasi fiber optic. 1. Yang pertama yang harus kita lakukan adalah menyiapkan alat dan bahan diantara nya: - kabel FO (fiber optic). - tang pemotong. - pengupas kulit kabel. - stripper. - cleaver. - visual fault locataor. 2. Kita potong pelindung kawat pada kabel fiber optic dengan menggunakan tang pemotong, lalu kita pisahkan saat memisahkan kita harus berhati hati karena kabel inti dari kabel fiber optic mudah patah. 3. Setelah itu kita kupas kulit kabel mengunakan alat pengupas kabel. 4. Kemudian setelah terkupas di dalamnya masih ada pelindung tipis, kupas pelindung tersebut menggunakan cstripper. 5. Setelah terkupas kita potong mengunakan cleaver, hati² terhadap sisa potongan dari kabel, karena dapat membahayakan, lalu kemudian bersihkan kabel untuk membersihkan kabel lebih direkomendasikan menggunakan alkohol. 6. sbelum kita pasang pada connector, sebelum itu kit...